Sumbawa Besar, Nuansantb.net (03/05/2020)
Satu keluarga yang terdiri dari empat orang yang baru saja diumumkan positif Covid-19 oleh Tim Gugus Tugas Provinsi NTB adalah warga Labuan Bontong Kecamatan Tarano Kabupaten Sumbawa.
Mereka adalah Pasien nomor 238, berinisial DAK, laki-laki, usia 15 tahun. Pasien nomor 239, an. Ny. NA, perempuan, usia 32 tahun. Pasien nomor 240, an. Ny. DR, perempuan, usia 27 tahun. Dan Pasien nomor 241, an. Ny. R, perempuan, usia 57 tahun. Keempatnya tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit Covid-19, namun dipastikan memiliki riwayat kontak erat dengan pasien Covid-19 nomor 73 yang tidak lain adalah suami dari Ny. R sendiri.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid Kabupaten Sumbawa, Drs. H. Didi Darsani A.Pt,. yang dikonfirmasi, Sabtu (02/05/2020) malam, membenarkan adanya satu keluarga terdiri dari empat orang warga Labuan Bontong yang telah dinyatakan positif terpapar virus corona. Adapun mereka adalah istri beserta dua orang anak dan menantu dari Pasien nomor 73, atas nama Tn. S, laki-laki, usia 57 tahun yang sebelumnya telah dinyatakan covid-19 bersama dua warga Labuan Bontong lainnya yaitu Pasien nomor 74, atas nama AS, laki-laki, usia 30 tahun, dan Pasien nomor 75, berinisial H, laki-laki, usia 30 tahun.
Ketiganya pernah melakukan perjalanan ke Gowa Makassar dan saat ini sedang menjalani penanganan medis di Rumah Sakit Manambai Abdulkadir (RSMA) dan dalam kondisi baik.
Lanjut Haji Didi, Untuk istri, anak dan menantu S yang baru saja dinyatakan Covid, saat ini masih berada di Pusat Karantina Terpadu dan rencananya, Minggu 3 Mei besok akan dievakuasi ke RSMA untuk menjalani perawatan di ruang isolasi.
Untuk diketahui bahwa, sampai saat ini, jumlah positif Covid-19 di Kabupaten Sumbawa telah mencapai 14 orang. 8 diantaranya berasal dari Kecamatan Tarano yaitu 7 Desa Labuhan Bontong, 1 (satu) dari Desa Labuan Jambu, 2 (Dua) Kecamatan Sumbawa, 1 (Satu) Kecamatan Labangka dan 3 (Tiga) Kecamatan Lunyuk meskipun satu orang telah dinyatakan sembuh.
Petugas tetap melakukan contack tracking terhadap para pasien yang telah dinyatakan positif covid-19. Untuk memutus mata rantai penularan virus corona ini dan demi kebaikan kita bersama, diharapkan masyarakat mematuhi semua himbauan yang telah dikeluarkan oleh Pemerintah, tutup Haji Didi. (Nuansa/01)