Sumbawa Besar, nuansantb.com- Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) akan memperkuat jaringan dengan membangun fokus titik strategis atau point of interest (POI) di Kabupaten Sumbawa. Pembangunan ini dilakukan untuk menjamin kenyamanan penggunaan layanan komunikasi oleh masyarakat.
Demikian disampaikan oleh Kadis Kominfotik Sumbawa Rachman Ansori, MSE,. saat menerima kedatangan Tim Survey mitra BAKTI Kementerian Kominfo yaitu Fiberhome Jakarta, di ruang kerjanya, Jum’at siang (23/04/2021).
“Teman-teman dari Fiberhome sebagai mitra kerjasama BAKTI Kominfo akan mensurvey titik lokasi pembangunan Poin of Interest (POI) di Kabupaten Sumbawa, setidaknya ada dua lokasi yang menjadi lokus pembangunan”, urai Ansori.
Lebih lanjut, Ansori menyampaikan bahwa pembangunan POI ini harus berada dalam radius terdekat dengan Sentra Telepon Otomat (STO) yang telah dibangun baik oleh Program Palapa Ring maupun exiting operator.
Kami telah berkoordinasi melalui telfon dengan pihak Telkom Sumbawa, tentang titik-titik STO yang berada di area padat penduduk, yaitu di STO Empang dan STO Sumbawa Besar.
Sentra Telepon Otomat (STO) merupakan kumpulan perangkat dalam sebuah fasilitas yang menyambungkan komunikasi telepon pelanggan dengan penyedia layanan telekomunikasi public.
Dalam pembangunan POI ini, BAKTI Kementerian Kominfo mengharapkan peran Pemda dalam hal penyediaan lahan bangunan seluas 4 are. Dan diutamakan adalah tanah milik pemerintah daerah sehingga akan lebih mempercepat pembangunannya.
“Nanti Pak Heri selaku Kasi SDTIK akan mendampingi Tim ke lapangan, serta akan mempersiapkan administrasi untuk dilaporkan kepada bapak Bupati Sumbawa maupun BAKTI Kementerian Kominfo,” kata Ansori.
Dengan pembangunan POI ini, Ansori berharap agar masyarakat lebih terjamin dalam melakukan komunikasi maupun transformasi data dengan koneksi broadband. (Nuansa/**)
