Sumbawa Besar, nuansantb.com- Dalam rangka mencegah penularan virus Corona Covid-19 pasca hari Raya Idul Fitri 1442 H/2021 M dan menindak lanjuti arahan Presiden RI, Pemerintah Kabupaten Sumbawa mengeluarkan surat edaran resmi penutupan seluruh obyek wisata selama satu minggu yang mulai berlaku tanggal 18 sampai 24 Mei mendatang.

Sekretaris Daerah Sumbawa Drs. H. Hasan Basri, M.M., yang dikonfirmasi di ruang kerjanya, Rabu (19/05/2021) mengatakan, sebagaimana arahan Pemerintah Pusat yang langsung disampaikan oleh Presiden Jokowi, bagi Daerah yang masih berstatus zona merah dan orange covid-19 agar diminta lebih berhati-hati dalam menghadapi libur panjang pasca lebaran dan sebisa mungkin tempat wisata ditutup sementara.
“Karena setiap libur panjang ada peningkatan kasus, jadi, Presiden mengarahkan agar lebih hati-hati makanya Pemda mengeluarkan surat edaran diberikan kepada kecamatan, Desa maupun pengelola wisata agar tempat wisata ditutup sementara,” jelasnya.
Adapun tujuan ditutup sementara seluruh tempat wisata yang ada di Kabupaten Sumbawa adalah sebagai ikhtiar dan salah satu upaya untuk menekan penyebaran Covid-19.
 
 
Pasca Idul Fitri ini, kasus covid-19 di Kabupaten Sumbawa sesuai data dari Tim Gugus Tugas kembali meningkat dengan jumlah konfirmasi positif 1.455 dengan jumlah yang telah sembuh sebanyak 1.313, meninggal dunia 92 dan masih positif 50 orang.
“Kemarin kasus positif nambah 19 menjadi 35 orang dan hari ini naik lagi menjadi 50, Kontak erat 30 dan Suspek 18 orang,” ujarnya.
Sementara itu, Kapolres Sumbawa – AKBP Widy Saputra S.IK., MH,. yang dikonfirmasi wartawan membenarkan hal tersebut. Dikatakan, penutupan destinasi wisata berlaku selama sepekan. Baik tempat wisata yang dikelola oleh Pemerintah Daerah, swasta maupun Desa.

“Penutupan sementara untuk tempat wisata mulai 18 sampai 24 Mei 2021,” ungkapnya.
Ditegaskan penutupan sementara ini harus dilakukan sebagai antisipasi penyebaran Covid-19 di Kabupaten Sumbawa. Terlebih lagi, tempat wisata pasca libur hari raya idul fitri cenderung mengalami lonjakan pengunjung.
“Untuk mengantisipasi penyebaran covid pasca lebaran. Kita sudah koordinasi dengan Pemda bahwa tempat wisata ditutup sementara. Karena covid di kita kan malah nambah lagi tadi malam 19 orang. Artinya kita harus waspada untuk lebih taat prokes 5M salah satunya menghindari kerumunan,” tutupnya. (Nuansa/**)

 
											![IMG-20250421-WA0099_copy_640x427_1[1]](https://nuansantb.com/wp-content/uploads/2025/04/IMG-20250421-WA0099_copy_640x427_11-148x111.jpg)
![IMG-20250421-WA0238_copy_640x361[1]](https://nuansantb.com/wp-content/uploads/2025/04/IMG-20250421-WA0238_copy_640x3611-148x111.jpg)
![IMG-20250418-WA0185_copy_640x376[1]](https://nuansantb.com/wp-content/uploads/2025/04/IMG-20250418-WA0185_copy_640x3761-148x111.jpg)
![IMG-20250418-WA0187_copy_640x443[1]](https://nuansantb.com/wp-content/uploads/2025/04/IMG-20250418-WA0187_copy_640x4431-148x111.jpg)
![IMG_20250417_140538_copy_480x551[1]](https://nuansantb.com/wp-content/uploads/2025/04/IMG_20250417_140538_copy_480x5511-148x111.png)